Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) melakukan lomba Debat Bahasa Indonesia yang di adakan oleh Himpunan Mahasiswa Akuntasi (Himatansi) melalui media Zoom Meeting. Pada hari sabtu, 18 Maret 2023.

Tema yang di ambil pada debat kali ini adalah accounting and Investment In Digital Era. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, dimulai pada hari jum’at sampai dengan sabtu. Pada hari kedua kegiatan dilanjutkan dengan lomba Debat Bahasa Indonesia sekaligus pengumuman pemenang lomba.

Raditya Mahardika, selaku ketua pelaksana mengatakan bahwa lomba Debat Bahasa Indonesia ini tidak hanya dari Universitas Jambi saja namun juga dari universitas seluruh indonesia salah satunya Universitas Negeri Jakarta.

“Untuk mahasiswa yang tampil dalam lomba debat sudah sangat luar biasa sekali karena mahasiswa yang mengikuti lomba debat ini bukan hanya mahasiswa dari Universitas Jambi saja, namun dari berbagai universitas yang ada di indonesia”.Tuturnya.

Untuk Quarter Final mengangkat mosi “Sebagai Gerakan Feminis Dewan Ini Akan Lebih Memilih Untuk Memboikot Produk Dengan Pinktex Dibandingkan Mendorong Gender Equality Di Dunia Kerja”. Pada Semi Final mosi yang di angkat adalah “Dewan ini Menyesali Penempatan Politikus Sebagai Ketua Dewan Pengarah di BRIN”. dan untuk babak akhir yaitu Grand Final mengangkat mosi ” Ditengah dunia yang sedang mengalami over populasi dengan permasalahan kualitas sumber daya manusia yang parah, dewan ini akan mengimplementasinya thining policy”.

Dan lomba debat bahasa indonesia ini dimenangkan oleh tim debat dari Universitas Sumatra Utara.

Salsabila Laily Putri Sari salah satu peserta lomba dari Universitas Negeri Jakarta mengungkapkan pendapatnya. Dia merasa senang sekaligus merasa campur aduk karna sudah masuk Quater Final namun tidak menjadi juara.

“Pertama perasaannya pasti seneng karena mencari pengalaman yang mana saya dan tim saya sendiri itu tipe yang ya udah misalkan ikul lomba ya untuk cari pengalaman menang kalah itu biasa. Kedua sebenernya ada perasaan mungkin apaya campur aduk ,pasti orang yang namanya kalah walaupun orientasinya tu bukan lagi kehasil tapi keproses tapi ada rasa mungkin apalagi masuk Quater Final pasti ada harapan untuk jadi juara”. Ungkapnya.

Raditya Mahardika juga mengucapkan rasa terima kasih untuk semua pihak dan peserta yang telah mendukung acara ini.

“Saya mengucapkan terima kasih untuk semua pihak yang telah mendukung dan juga semua peserta yang telah ikut andil dalam acara kami”. Tutupnya.

Reporter : Eka Supriyanti, Novi Mailani

Redaktur : Arif Budiman

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here